Adab Menggauli Istri Sesuai Ajaran Nabi
Rasulullah juga memberi arahan kepada umat Islam agar memiliki
anak-anak yang shaleh. Beliau berkata kepada mereka, “Jika salah satu
dari kalian hendak menggauli istrinya maka katakanlah:
* Bismillahi Ya
Allah, Janibnas-Syaithon wa Janibis-Syaithon Maa Rozaqtana.–Dengan menyebut Nama Allah, Ya Allah, jauhkanlah setan dari kami dan jauhkan setan dari apa yang akan Engkau anugerahkan kepada kami-, maka akan lahir anak yang selamaya tidak akan pernah tersentuh oleh setan”.(2)
Rasulullah SAW sendiri bersabda, “Pilihlah sprema kalian, nikahilah orang-orang yang setara, dan nikahkanlah dirimu kepada mereka”.(3)
* firman Allah SWT dalam QS. An-Nur ayat 32 :
Dan kawinkanlah orang-orang yang sedirian[1035] diantara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha mengetahui.
[1035] Maksudnya: hendaklah laki-laki yang belum kawin atau wanita- wanita yang tidak bersuami, dibantu agar mereka dapat kawin.
Jamal Abdurrahman, Cara Rasulullah Mendidik Anak terj. Masturi Ibrahim, (Kediri: CV. Azhar Arrisalah, 2010), hal, 1-2
-1- HR. Bukhari, 2922, Kitab: Badul Wahyi, Muslim dan selainnya
-2- HR. Bukhari dan Muslim
-3- HR. Hakim, Mustadrik Jilid 2, hal. 2687, Ibn