Basuhan Hati Yang Gersang
Prinsip Imam Syafi'i
"Selama status bodoh masih dianggap jelek untuk disandang, maka belajar harus terus berjalan, tapi kalau status bodoh sudah dianggap bagus untuk disandang maka belajar boleh berhenti.
Dengan pedoman dari qoul diatas, maka wajiblah kita selama hidup ini untuk selalu, selalu dan wajib selalu belajar selama kita menghirup udara didunia ini. Belajar tidak terpaku dan harus mengenyam dan memakan bangku sekolahan tapi belajar disemua tempat, baik dari alam, lingkungan, keluarga, teman, masyarkat, audio visual, gambar, bahkan dari hewan dan lain-lainya.
Kami disini niat berbagi dan saling mengingatkan lewat sebuah tulisan dan untaian kata-kata dari sumber yang terpercaya yaitu: Goes Abdul Muhaimin Alhaj.
Ojok diputul {sak kalimat di gawe pegangan} tapi kudu di baca semua hingga khatam. Terus dipahami dengan hati yang tenang dan fikiran yang jernih.
* Zaman sak iki wong pinter gak kanggo, wong kreatif, wong seng terampil iku seng sukses.
* Kalo sekolah kamu gak bisa......., santai aj, mungkin kamu ahli dalam hal pidato.
Pidato gak bisa, mungkin kamu ahli dalam keterampilan.
Kalo kamu tidak bisa keterampilan, mungkin kamu seorang pekerja keras. Kalo kamu bukan pekerja keras, mungkin kamu ahli dalam bidang lainnya. Karena itu semua sudah ditentukan oleh Allah Swt. Tinggal kita aja yang harus mencari dan menekuninya.
* Semakin jauh dari orang tua, do'amu semakin mustajabah.
* Hancurnya suatu generasi karena tidak menghormati orang tua dan guru serta sesama.
* Jadilah orang yang menghormati orang lain atas pemberian wawasan yang baru kepadamu. Tak usah gengsi walaupun pemberian itu dari orang yang lebih rendah darimu, tidak usah pilih-pilih tapi lihatlah pengalamanya.
* Jangan ragu menatap masa depan dengan cerah, dan jalanilah hidup ini dengan apa adanya.
* Pikirkanlah dengan otakmu, jangan menuruti hawa nafsu saja. Sebelum mengerjakannya harus kamu fikirkan. Apakah perbuatan iku mengandung mudhorot atau kebaikan bagi diri kita.
* Setiap orang mempunyaim kelebihan masing-masing dalam dirinya, makanya jangan meremehkan orang lain.
* Keinginan manusia bagai sinar rembulan. Terkadang redup, terkadang terang yang terus berputar.
* Jangan jadi orang yang melalaikan guru.
* Jangan jadi orang yang suka mencari kejelekan orang lain.
* Arek seng wani nang gurune, calone wong melarat.
"Menjadi ustad...gampang, menjadi insiyur kecil....., menjadi direktur mudah....
Yang sulit adalah tanggung jawab kita kepada Allah Swt".
"Perbuatan yang kita lakukan menurutmu jelek, belum tentu menurut orang lain jelek. Sedngkan perbuatan yang kau anggap bagus, belum tentu orang lain mengangap bagus juga".
* Kehidupan isinnya ada senang, susah, ada yang kaya, miskin, pandai, bodoh, tampan, ada yang jelek, semua itu adalah seni kehidupan.
* Do'a itu lebih utama daripada usaha, keistiqomahan memunculkan kebarokahan.
* Orang yang pandai adalah orang yang cepat keluar dari permasalahan.
* Art of science "seni dalam belajar".
* Nek gak ngerti, menengo.
* Hati-hati dalam berbuat, bertindak dan bersikap.
* Ketenangan jiwa adalah satu-satunya bekal dalam hidup, yakni dengan cara dzikrullah.
* Cita-cita adalah motivasi diri dan semua cita-cita harus sesuai jalurnya.
* Belilah hati seseorang dengan muka yang manis dan kelembutan.
"Kehidupan adalah sebuah cermin, dan yang kamu lihat disana harus terlebih dahulu kamu lihat di dalam dirimu".